Jurnalistik Hari III #PorseniSmansa2014

by 1:25 AM 0 comments

Makhluk Astral Porseni Smansa
            Smansa- Ada cerita aneh bin misterius di Porseni tahun ini, diantara ratusan atlet muda siap tanding di event tahunan ini ada sekelompok hantu yang ternyata berkeliaran di sekitar kita. Segolongan orang yang tidak begitu nampak sosoknya namun memiliki peranan yang sangat penting. Mereka adalah salah satu pemegang kunci utama dari berjalannya Porseni di tahun ini. Lalu bagaimana caranya hantu bisa punya peranan penting di acara menggelegar ini? Mari berkenalan dengan salah satu dari mereka, Muhammad Fadjriyanto. 



Ditemui saat sedang bergentayangan di sekitar wilayah lapangan basket. Ia memberi tanggapan atas gelar ‘hantu’ yang ia sandang sejak dua hari yang lalu, “Wajar saja jika saya dijuluki sebagai hantu. Karena meski nama saya tercantum di daftar kepanitiaan Porseni sebagai pendamping, hanya saja kinerja saya memang tidak terlihat.” ia mengaku tidak terlibat langsung dengan pekerjaan kepanitiaan karena memang sudah memiliki tugas khusus, “Meski tidak turun langsung, saya bertugas untuk menyampaikan apa-apa yang perlu dilakukan dan segala sesuatu yang masih kurang dalam pelaksanaannya. Karena memang tugas saya hanya itu mengingat saya sudah menjadi panitia dua tahun yang lalu secara berturut-turut.” Pada kesempatan itu pula, sosok remaja yang menginjak usia dewasa ini juga tak lupa memberi komentar mengenai Porseni, saat disuruh memilih yang manakah Porseni yang lebih baik antara tahun ini dan tahun sebelumnya ia menjawab lebih puas dengan kepanitiaan tahun ini, “Kepanitiaan tahun lalu, kebetulan saya yang menjadi pengawas kegiatan dan saat itu panitia senior dan junior kurang berkoordinasi, beda dengan tahun ini yang kelihatan berjalan seirama.”
            Selanjutnya ia juga mengoceh tentang mata lomba yang ada di Porseni tahun ini. “Mata lomba yang berjalan sangat lancar adalah mata lomba cerdas cermat, tenis meja, kultum, dan speech. Biasanya, mata lomba yang berlangsung di dalam ruangan memang selalu aman karena tidak terkendala cuaca.” Sampai detik ini, dari 18 mata perlombaan dan pertandingan, beberapa diantaranya sudah melahirkan sang juara, sang runner-up, dan sang perajut asa (juara tiga), sedangkan lomba lainnya akan dilanjutkan pada hari Sabtu (26/12/14).
            Si Hantu mengharapkan bahwa di sisa hari Porseni selanjutnya akan lebih maksimal lagi, meski sempat terjadi beberapa konfilk, kerancuan, protes sana-sini, bualan, dan ocehan tidak menerima kekalahan, apapun yang terjadi, kembali ke tujuan awal Porseni. Membentuk persaudaraan dan semangat sportifitas dalam bingai solidaritas. (js)



Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 comments:

Post a Comment